Sarinah: Ngemall Sambil Wisata Nusantara

Mengenal Indonesia Lewat Mall Sarinah

    Apa yang terlintas di dalam pikiranmu ketika mendengar nama Sarinah?

Saya pertama kali mendengar Mall Sarinah ketika saya masih berada di kampung halaman dan belum tahu apa-apa soal Jakarta selain melalui tayangan di Televisi. Waktu itu, sebuah kejadian memilukan terjadi di depan Mall Sarinah sehingga nama Mall ini begitu terpatri begitu saja. Sekarang, saat sudah berdomisili di Jakarta, entah sudah berapa kali saya singgah.

Secara arsitektur, Mall Sarinah memiliki interior yang unik dan berbeda dari Mall-Mall kebanyakan di Jakarta. Alih-alih disesaki tenan-tenant pakaian dan makanan, Sarinah menata seluruh tenan dengan sangat rapi sehingga memberi kesan elegan dan mewah. Percaya lah, ketika kamu menjejaki kaki ke Sarinah, kamu akan merasa bahwa kelasmu naik satu level, hahaa...

Mengenal Sarinah dari Masa Ke Masa

Sarinah merupakan salah satu Mall tertua di Jakarta yang didirikan pada 17 Agustus 1967. Pembangunannya sendiri merupakan amanat dari Presiden Seokarna yang menginginkan Sarinah menjadi pusat perdagangan dan promosi barang-barang hasil pertanian dan perindustrian rakyat, sehingga tak heran jika kita menemukan banyak tenan-tenan dengan produk-produk usaha kecil, menengah, dan koperasi. Oh, ya, Sarinah sendiri diambil dari nama Pengasuh Bung Karno di masa kecil.

sumber: www.sarinah.co.id

Kini, Sarinah telah memasuki 7 dekade usia-nya dan masih menjadi salah satu pusat perbelanjaan terfavorit di Jakarta.

Saya masih ingat tampilan Sarinah pada tahun 2017-2020 sebelum pandemi. Untuk interior tidak ada yang berubah, namun di era pandemi Sarinah merenovasi tampilannya menjadi semakin ramah untuk semua kaum, khususnya kaum muda-mudi.

Pelataran Seni Untuk yang Suka Live Musik

Salah satu hal yang menarik dari Sarinah adalah pelataran ini. Tadinya rupa pelataran ini hanya perpaduan antara tangga semen dan eskalator. Setelah Pandemi, Sarinah berinovasi dengan mengubah bagian ini menjadi Pelataran Seni dimana kita bisa melihat live music yang panggungnya tepat berada di bawah undakan-undakan ini. Ini jadi salah satu tempat favorit anak muda ketika sabtu malam. Tak jarang musisi-musisi ternama Ibukota ikut hadis sebagai pengisi live music. Tentu saja semua kalangan bisa menikmatinya secara gratis.

Penuh Karya Seni Anak Bangsa

Ketika memasuki Sarinah, kamu akan disuguhkan karya-karya seni yang akan membuka mata dan mulutmu secara bersamaan. Setidaknya itulah yang saya alami ketika saya menemukan beberapa karya seni bertema 'Wajah Indonesia dari Masa Ke Masa', salah satunya adalah String Art yang menampilkan wajah Presiden dan Wakil Presiden Indonesia. 

String Art sendiri adalah seni merajut benang pada paku untuk membentuk suatu pola atau gambar. Seni ini dibuat oleh Yayasan Disabilitas Karya Tanpa Batas (YDKTB) sebuah yayasan yang melingkupi penyandang disabilitas untuk dapat berkarya tanpa batas. Lukisan yang telah mereka buat adalah lukisan para tokoh di kabinet Indonesia yang dilukis oleh Sinta (23), Raihan (17), Zubaidah (27) dan penyandang selebral palsi lainnya. Setiap lukisan dikerjakan selama kurang lebih 4 - 9 hari yang dibuat secara tekun dengan cinta dan kasih dari mereka, anak-anak penyandang disabilitas yang dipersembahkan khusus untuk Indonesia.


Inilah adalah String Art yang mewakili cara kerja masyarakat Indonesia di era 60an. Seni tersebut memperlihatkan laki-laki dan perempuan melakukan pekerjaan seperti membajak sawah, berjualan keliling, dan masih banyak lagi yang saya sendiri tidak dapat mendefinisikannya satu persatu. Pokoknya, seni itu menampilkan masyarakat era 60-an.

Ini adalah Patung, Patung besar yang ada di tengah mall. Patung tersebut berkisah tentang era awal tahun 60an, saat Sarinah Masih Menjadi Pasar Tradisional di Jakarta. Saya belum pernah melihat patung sebesar ini di dalam ruangan. Ini adalah pertama kalinya saya menikmati patung terbesar di Jakarta. Sayangnya masih belum diketahui pasti desainer atau pembuat patung besar ini, namun yang pasti adalah G.O.A.T!

Selain karya seni, Sarinah juga memiliki instalasi yang membuat kamu terpana. Salah satunya adalah instalasi kain batik yang menggantung di langit-langit mall. Sebagaimana kita ketahui bahwa Batik adalah salah satu warisan budaya yang telah mendunia. Terdapat pula potret-potret yang mewakili tren-tren yang terjadi dari setiap dekade. Ini seperti pameran foto yang menampilkan sedikit sejarah Indonesia, sehingga tak ada alasan untuk kita untuk tidak mengenal Indonesia, khususnya sejarah.

Mampir lah ke Mall Sarinah jika ada waktu, tidak hanya untuk nongkrong namun juga untuk berwisata sejarah.--vd

Komentar